Beredar informasi melalui pesan berantai WhatsApp yang mengatasnamakan Bupati Klaten, Sri Mulyani akun tersebut melakukan komunikasi dengan beberapa pengurus yayasan pondok pesantren terkait penggalangan donasi.
Dilansir dari laman turnbackhoax.id, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Klaten menegaskan bahwa akun WhatsApp tersebut adalah palsu. Faktanya, informasi tersebut juga pernah beredar melalui akun Facebook yang mengatasnamakan Bupati Sri Mulyani pada Januari 2021. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Klaten, Amin Mustofa mengimbau kepada masyarakat untuk segera memblokir akun tersebut jika mendapatkan pesan dari akun WhatsApp yang mengatasnamakan Bupati Sri Mulyani.