Beredar konten unggahan berupa video di media sosial TikTok yang menjadi perbincangan warganet. Konten yang diunggah pada 8 November 2024 dan telah dilihat sebanyak lebih dari 2,3 juta tayangan.
Konon, unggahan itu berisi narasi bahwa ada pembagian bahan bakar minyak (BBM) gratis sebanyak 10 liter kepada masyarakat dengan cara melakukan pendaftaran melalui pindai barcode melalui aplikasi perpesanan Telegram dengan batas waktu sampai dengan 30 November 2024.
Hasil penelusuran fakta Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Digital ditemukan bahwa klaim unggahan tersebut adalah tidak benar. Dilansir dari ko
mpas.com, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari meluruskan perusahaannya tidak pernah menyalurkan BBM gratis dengan mendaftar melalui Telegram. Guna menyalurkan BBM subsidi tepat guna, PT Pertamina menerapkan kebijakan penggunaan QR Code secara bertahap.
Akun TikTok yang menyebarkan informasi tersebut bukanlah media sosial resmi PT Pertamina. Akun TikTok resmi PT Pertamina @pertamina, sudah memiliki centang biru tanda telah terverifikasi.