Telah beredar di media sosial Facebook sebuah unggahan yang mengklaim bahwa pisang yang kulitnya berbintik hitam memberikan manfaat banyak bagi tubuh, terutama untuk merusak sel kanker dalam tubuh. Dalam unggahan tersebut juga terdapat narasi yang menyebutkan bahwa semakin matang pisang yang akan anda konsumsi, maka semakin banyak Tumor Necrosis Factor (TNF) yang dikandungnya. TNF merupakan zat yang mampu merusak sel abnormal seperti sel kanker di dalam tubuh.
Faktanya, klaim yang mengatakan bahwa pisang yang kulitnya telah mengalami bintik hitam dapat merusak sel kanker adalah tidak benar. Dr. Jessada Denduangboripant, dosen biologi di Universitas Chulalongkorn, Bangkok, mengatakan bahwa TNF tidak terdapat pada tumbuhan. TNF adalah zat yang menjadi bagian sistem imun mamalia. Zat tersebut tidak ada pada pisang dan tumbuhan lainnya. Pakar kesehatan telah mewanti-wanti bahwa kebanyakan mengonsumsi pisang yang terlalu matang juga dapat berpengaruh buruk pada kesehatan. Bang-earn Thongmon, ahli gizi pada Biro Gizi Thailand, mengatakan bahwa pisang yang terlalu matang mengandung banyak zat tepung dan gula yang dapat berujung pada obesitas.