Beredar sebuah unggahan video yang mengeklaim vaksin Covid-19 dapat menular melalui hubungan seksual. Unggahan video tersebut diberi keterangan "Don't have sex with a vaccinated person. Final Warning" dan menampilkan gambar mikroskopis darah yang diklaim diambil dari seseorang yang tidak divaksin Covid-19 tetapi melakukan hubungan seksual dengan orang yang telah divaksin.
Faktanya, berdasarkan penelusuran kompas.com, klaim dalam unggahan video tersebut adalah keliru. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi membantah klaim vaksin Covid-19 dapat menular melalui hubungan seksual dan menyatakan bahwa vaksin bekerja untuk meningkatkan kekebalan serta melatih imunitas tubuh. Profesor Bedah dan Onkologi Wayne State University, Amerika Serikat David Gorski juga menyatakan bahwa vaksin Covid-19 dapat menular melalui hubungan seksual merupakan hal yang tidak masuk akal. Lebih lanjut, Direktur Vaccine Education Center Paul Offit juga membantah klaim vaksin Covid-19 dapat menular melalui hubungan seksual.
