Beredar unggahan di Facebook berisi informasi yang mengklaim telah terjadi penyerangan terhadap sejumlah orang di masjid setelah salat Tarawih. Peristiwa itu disebut terjadi di Lombok Tengah. Disebutkan pula bahwa banyak warga terluka parah akibat aksi tersebut. Pengunggah pun turut membagikan sebuah link artikel berjudul "Penyerangan Usai Tarawih di Praya Timur, Banyak Warga Luka Parah".
Dilansir dari Medcom.id, klaim bahwa terjadi penyerangan masjid usai salat Tarawih di Lombok Tengah adalah salah. Penyerangan tersebut tidak ada kaitannya dengan masjid. Menurut Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, kejadian tersebut bukan penyerangan atau perang kampung melainkan masalah sengketa lahan antara keluarga.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...