Beredar di sosial media Facebook sebuah unggahan mengenai tak perlu ikut rapid test, mencium cuka bisa mendeteksi infeksi virus Corona Covid-19. Unggahan tersebut menautkan sebuah artikel dengan judul "Tak Perlu Ikutan Rapid Tes, Mencium Cuka Bisa Deteksi Apakah Kita Terkena Virus Atau Tidak, Begini Caranya".
Dikutip dari cekfakta.tempo.co, klaim tak perlu ikut rapid test, mencium cuka bisa mendeteksi infeksi virus Corona Covid-19 adalah salah. Isi artikel tersebut mengutip unggahan akun Facebook US Army Garrison Daegu, memang benar bahwa Tentara Angkatan Darat AS di Garnisun Daegu, Korea Selatan, menerapkan tes mencium cuka. Hal ini diumumkan pada 3 April 2020. Namun tidak mampunya seseorang mencium cuka bukan berarti orang tersebut terinfeksi Covid-19. Ada sejumlah faktor lain yang bisa menyebabkan seseorang kehilangan indra penciuman. Untuk memastikan positif atau tidaknya seseorang menderita Covid-19, harus dilakukan tes PCR.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...