Beredar sebuah informasi yang menyebut bahwa teh rebusan batang lada hitam diklaim mampu mengobati Covid-19 dalam kurun waktu 2 sampai 3 hari.
Menanggapi informasi tersebut, Guru Besar Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RS Cipto Mangunkusumo, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH memastikan kalau klaim meminum teh batang lada mampu mencegah atau mengobati Covid-19 merupakan informasi yang salah. Selanjutnya, dalam sebuah artikel di AFP Fact Check, Direktur Asosiasi Pengobatan Korea, Kim Gye-jin mengatakan tidak ada alasan medis yang menunjukkan bahwa batang lada efektif dalam mencegah atau menyembuhkan Covid-19.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...