[Hoax] Tiongkok dan Rusia Tidak Wajibkan Vaksin Covid-19 ke Warganya

26 Juli 2021 | 607 Kali | Alit

Tiongkok dan Rusia Tidak Wajibkan Vaksin Covid-19 ke Warganya

Penjelasan :

Beredar pesan berantai di media sosial WhatsApp, sebuah video yang berasal dari TikTok berisi informasi bahwa vaksin merupakan sesuatu yang membahayakan bagi masyarakat, termasuk Indonesia. Secara spesi?k video berdurasi 2 menit 54 detik itu juga menyebutkan Tiongkok dan Rusia tidak mewajibkan atau memberikan vaksin ke warganya.

Dilansir dari medcom.id, klaim bahwa Tiongkok dan Rusia, negara yang dipimpin Vladimir Putin, tidak mewajibkan vaksin, adalah salah. Faktanya, dua negara itu mendorong dan bahkan mewajibkan vaksin untuk warganya. Pertama, Tiongkok. Pemerintah di sejumlah daerah di Tiongkok mewajibkan vaksin Covid-19 untuk masuk ke tempat umum. Bahkan vaksin juga menjadi syarat wajib anak masuk sekolah. Berdasarkan data yang dihimpun Johns Hopkins pada tanggal 25 Juli 2021 pukul 10.25 WIB, sebanyak 15,98 persen warga Tiongkok dari total populasi telah divaksin. Terdiri dari 1,5 miliar lebih dosis yang telah diberikan dan lebih dari 223 juta orang yang telah divaksinasi sepenuhnya alias 2 dosis. Kedua, Rusia. Presiden Vladimir Putin mengaku dirinya telah disuntik vaksin Sputnik V. Putin juga mendorong warganya agar divaksin.

Link Sumber

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/0kpo4Gqb-cek-fakta-benarkah-tiongkok-dan-rusia-tak-wajibkan-vaksin-covid-19-ke-warganya-ini-faktanya

Share Berita Ini :


Sekretariat CIRT Buleleng

Jalan Pahlawan No.1 - Singaraja
Kabupaten Buleleng
Bali

Sosial Media
Tentang Kami

Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...