Beredar sebuah informasi di media sosial yang menyebut bahwa ziarah di Makkah dan Madinah akan ditutup mulai tanggal 7 Maret 2023 hingga Hari Raya Idulfitri.
Dilansir dari palu.tribunnews.com, Konsul Haji Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah Nasrullah Jasam memastikan informasi penutupan ziarah di Makkah dan Madinah adalah keliru. Pihak Konsul Haji KJRI Jeddah sudah melakukan klarifikasi terkait informasi penutupan itu kepada Wakil Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi bidang Ziarah. Menurutnya, info yang benar adalah adanya salah satu perusahaan transportasi di Arab Saudi yang mengumumkan penghentian layanan ziarahnya mulai 7 Maret 2023 karena keterbatasan armada dan tenaga driver, serta pertimbangan kemacetan. Nasrullah memastikan sampai saat ini layanan terhadap jemaah umrah dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berjalan sebagaimana biasa.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...