Sebuah pesan di media sosial Facebook yang menyebut vaksin yang digunakan Presiden Jokowi bukan Sinovac asli karena vaksin harus dimasukkan ke dalam alat suntik.
Unggahan yang menyebut vaksin yang dipergunakan Presiden Jokowi bukanlah Sinovac asli karena Sinovac yang asli jarum dan vaksin seharusnya jadi satu, adalah tidak benar. Faktanya menurut PT Bio Farma Bambang Herianto bahwa informasi tersebut salah. Lebih lanjut Bambang menjelaskan bahwa vaksin yang dikemas menggunakan prefilled syringe (vaksin dan alat suntik dikemas dalam satu wadah dosis tunggal) adalah vaksin yang digunakan dalam uji klinis.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...