[Disinformasi] Perusakan Simbol Agama yang Dilakukan WNA asal Denmark di Bali

04 November 2019 | 841 Kali | Dedi Kerta Sujaya

Perusakan Simbol Agama yang Dilakukan WNA asal Denmark di Bali

Penjelasan :

Beredar pada media sosial sebuah pemberitaan tentang adanya perusakan simbol agama di Bali oleh WNA asal Denmark bernama Lars Christensen, unggahan tersebut disertai video yang memperlihatkan Lars Christensen merobohkan Pelinggih dengan menggunakan kakinya.

Faktanya menurut keterangan Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Buleleng, Inspektur Satu I Gede Sumarjaya, yang dilansir news.detik.com dijelaskan bahwa Christensen merobohkan pelinggih penunggun karang tersebut lantaran ingin menggantinya dengan yang baru karena rumah tempat pelinggih itu berada sudah lama ditinggalkan dalam keadaan kosong. "Tidak ada niat terlapor untuk melakukan perusakan secara masif. Jadi yang dilakukan adalah merobohkan bekas tempat pelinggih itu untuk diperbaiki lebih bagus. Pelinggih itu sudah diperbaiki, menjadi lebih bagus. Jadi bukan dirusak, tapi dirobohkan dengan menggunakan kaki. Itu bekas pelinggih, dan kemungkinan sudah tidak dipakai lagi," ujar Sumarjaya.

Link Sumber

https://cekfakta.tempo.co/fakta/457/fakta-atau-hoaks-benarkah-ada-wna-denmark-yang-rusak-pelinggih-di-bali

https://news.detik.com/berita/d-4750689/viral-bule-rusak-pelinggih-pakai-kaki-di-bali-ini-cerita-di-baliknya/2

https://www.instagram.com/p/B3vwUxIntc9/

Share Berita Ini :


Sekretariat CIRT Buleleng

Jalan Pahlawan No.1 - Singaraja
Kabupaten Buleleng
Bali

Sosial Media
Tentang Kami

Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...