Telah beredar pesan berantai di WhatsApp yang berisi informasi mengenai adanya penipuan dan pencurian canggih melalui sistem IT. Pesan tersebut menyebutkan adanya oknum Bank BNI yang menghubungi nasabah dan mengiming-imingi pendaftaran layanan SMS notifikasi.
Dilansir dari laman situs merdeka.com, pesan berantai tersebut adalah tidak benar. Dalam artikel Liputan6 berjudul "BNI Minta Nasabah Waspada Penipuan Modus Daftar Layanan SMS Notifikasi" pada 6 Desember 2018, dijelaskan bahwa BNI tidak pernah menghubungi nasabah melalui telepon. Sekretaris Perusahaan BNI, Ryan Kiryanto menyampaikan, sehubungan dengan adanya penipuan dengan modus pendaftaran SMS notifikasi melalui layanan telepon, BNI tidak pernah memiliki program atau paket pendaftaran layanan SMS Notifikasi melalui komunikasi telepon.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...