Beredar sebuah video di media sosial Twitter dan pesan berantai WhatsApp yang berisi informasi bahwa Jalan Tol Semarang-Batang akan ditutup total mulai tanggal 25 Oktober hingga 4 November 2021. Disebutkan bahwa penutupan tersebut terjadi pada pukul 23.00 hingga 06.00 WIB karena adanya pemasangan girder jembatan tol KM 369 di Kawasan Industri Batang.
Menanggapi video tersebut, PT Jasamarga Semarang Batang selaku pengelola ruas jalan tol tersebut menyatakan bahwa kabar yang beredar itu tidak benar. Dikutip dari kumparan.com, PT Jasamarga Semarang Batang memang akan melakukan erection girder, namun tidak ada penerapan penutupan total jalan tol. Direktur Utama PT Jasamarga Semarang Batang Prajudi menjelaskan, lokasi pekerjaan erection girder berada melintang jalur sehingga diterapkan skema stop and go atau buka tutup lajur dengan durasi selama 40 menit dan dilakukan pada KM 393+050 arah Semarang dan KM 375+100 arah Batang. Prajudi mengatakan, pihaknya telah melakukan rencana mitigasi bersama pihak kepolisian bila terjadi kepadatan lalu lintas.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...