[Hoax] Beras Produksi UD Widodo Mengandung Bahan Kimia

13 April 2022 | 22568 Kali | Alit

Beras Produksi UD Widodo Mengandung Bahan Kimia

Penjelasan :

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim mengenai beras produksi UD Widodo yang mengandung bahan kimia adalah tidak benar. Pada tahun 2017 berita mengenai penggrebekan yang terjadi di UD Widodo memang benar adanya dengan dugaan melakukan praktik pengoplosan beras.

Dilansir dari detik.com pada 6 Juni 2017, dugaan tersebut diyakini dengan keberadaan tiga unit mesin pengolahan, yang mana beras dengan kondisi buruk (kecoklatan) akan berubah menjadi putih dengan menggunakan bahan-bahan kimia.

Namun pada 30 Juli 2017 dari uji laboratorium, tidak ditemukan bahan kimia berbahaya dalam kandungan beras.

Dilansir dari tempo.co, hasil uji Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur atas sampel beras dengan merek dagang UD Widodo menyatakan negatif. Artinya, dugaan awal polisi bahwa terdapat campuran bahan kimia dalam beras tersebut tidak terbukti.

Sebelumnya informasi tersebut telah beredar berulang kali di media sosial pada 2017 setelah kasus penggrebekan UD Widodo ini dilakukan dan diangkat beritanya di media. Isi pesan tersebut telah dimodifikasi dan tidak mencantumkan tanggal kejadian penggerebekan. Sehingga pesan hoax terus menyebar hingga saat ini.

Dengan demikian, klaim mengenai UD Widodo memproduksi beras yang mengandung bahan kimia adalah informasi yang salah dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.

Link Sumber

https://cekfakta.tempo.co/fakta/571/fakta-atau-hoaks-benarkah-pabrik-di-malang-ini-memproduksi-beras-berbahan-kimia

https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-3521931/gudang-pengoplos-beras-di-malang-digerebek

Share Berita Ini :


Sekretariat CIRT Buleleng

Jalan Pahlawan No.1 - Singaraja
Kabupaten Buleleng
Bali

Sosial Media
Tentang Kami

Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...