Beredar sebuah pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp yang berisi informasi penutupan di jalan Sampangan, kota Semarang. Faktanya, info yang beredar melalui pesan berantai WhatsApp tersebut adalah kabar bohong atau hoaks.
Pesan yang beredar tersebut berawal dari seorang ibu-ibu yang melintas di jalan Lamongan Barat, Kota Semarang yang kondisinya ditutup pada malam hari. Ibu tersebut kemudian menanyakan keadaan itu kepada rekannya yang tinggal di daerah tersebut yang kemudian dijawab oleh temannya “mungkin karena Corona”. Ibu tersebut kemudian mengirimkan pesan singkat yang berisi kabar hoaks tersebut ke grup WhatsApp lalu disebarkan.
http://jatengpos.co.id/sebar-hoaks-terkait-corona-emak-emak-di-semarang-minta-maaf/
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...