Beredar di aplikasi percakapan Telegram akun mengatasnamakan CNBC Indonesia. Akun tersebut mengajak pengguna lain untuk berinvestasi dengan keuntungan menggiurkan.
Faktanya, akun Telegram mencatut nama CNBC Indonesia yang mengumpulkan dana investasi dari pengguna lain adalah hoaks. Adapun akun resmi CNBC Indonesia yang digunakan yakni, Instagram : @cnbcindonesia, Twitter : @cnbcindonesia, Fanpage Facebook : CNBC Indonesia, TikTok : @cnbcindonesia, YouTube : CNBC Indonesia dan Telegram : Cuap Cuan CNBC Indonesia. CNBC Indonesia juga menjelaskan bahwa akun resmi CNBC Indonesia dan Cuap Cuan tidak digunakan untuk kegiatan pengumpulan dana investasi yang menjanjikan return tertentu, melainkan hanya untuk tujuan edukasi dan informasi.
-https://www.instagram.com/p/CLTptcths6j/?igshid=scb9b2s5ojtl
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...