Beredar sebuah unggahan pada media sosial Facebook, mengenai bencana alam yang terjadi di NTT. Pada unggahan tersebut terdapat beberapa video yang menyiarkan bencana alam yang terjadi di NTT dan juga ditambahkan keterangan yang mengatakan bahwa, "NTT Pantai Alor terpapar sunami banjir. Waspadalah di laut NTT".
Berdasarkan hasil penelusuran turnbackhoax.id, bahwa klaim mengenai pantai Alor yang terpapar Tsunami adalah tidak benar. Faktanya, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geo?sika (BMKG) Syaeful Hadi menegaskan bahwa informasi yang beredar itu merupakan berita yang tidak benar. Fenomena yang terjadi di sejumlah wilayah NTT adalah gelombang tinggi. Syaeful menyebutkan gelombang setinggi 1,25-1,5 meter berpeluang terjadi di Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan utara Kupang dan Rote Ndao. Kemudian gelombang setinggi 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan selatan Kupang dan Rote Ndao, Samudera Hindia selatan Kupang dan Rote Ndao. Selain itu, tinggi gelombang 4-6 meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia selatan Sumba dan Sabu Raijua.
https://turnbackhoax.id/2021/04/09/salah-pantai-alor-ntt-terpapar-tsunami/
https://tirto.id/kabar-kupang-ntt-terkini-isu-tsunami-penjelasan-bmkg-kupang-gbTy
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...