Beredar kembali sebuah unggahan di media sosial Twitter dengan narasi adanya kenaikan biaya transaksi antar bank dari Bank Rakyat Indonesia menjadi Rp150.000 per-bulan.
Faktanya, narasi tersebut tidak benar. Dilansir dari turnbackhoax.id, pada media sosial resmi Bank BRI, tidak ditemukan pemberitahuan adanya perubahan biaya admin transfer antar bank dari Bank BRI. Melalui laman resminya, Bank BRI masih menyebut bahwa biaya admin transfer antar bank masih dikenakan biaya Rp6.500 per-transaksi. Kemudian, untuk transfer antar bank dengan BI-Fast maka akan dikenakan biaya Rp2.500. Tidak ditemukan narasi perubahan biaya menjadi Rp150.000 per-bulan. Perihal informasi perubahan tarif transaksi di Bank BRI, merupakan hoaks lama yang kembali beredar. Setidaknya, hoaks ini telah beredar sebanyak 3 kali selama tahun 2022. BRI mengimbau agar nasabah lebih berhati-hati dan tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi serta data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user & password e-banking, OTP, dan sebagainya kepada orang lain. Termasuk yang mengatasnamakan BRI, baik melalui tautan, situs, maupun pesan singkat dari sumber tidak resmi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
https://turnbackhoax.id/2024/07/24/salah-perubahan-tarif-transaksi-bri-3/
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...