Beredar kabar di media sosial dan Broadcast Whatsapp tentang adanya retakan di perairan Keurea, Morowali, Sulawesi Tengah. Pesan tersebut berisi peringatan tentang adanya keretakan di perairan Keurea dan diklaim berasal dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Faktanya, Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono yang dihubungi Cek Fakta Liputan6.com menegaskan bahwa informasi yang beredar itu adalah tidak benar atau hoaks. Rahmat mengatakan, pihaknya tidak pernah mengeluarkan pernyataan tersebut. Klaim yang diunggah juga menyertakan foto satelit perairan Keurea, Morowali, Sulawesi Tengah.
Program inovasi Bidang Persandian berbasis kinerja utama dan unggulan Dinas Kominfo dan Persandian Kab. Buleleng adalah Satgas Cyber Incident Response Team (CIRT) merupakan tim kolaborasi yang bersinergi dalam merespon cepat penanganan kejahatan siber untuk mengawal pimpinan dan generasi millenial dari selengkapnya...